Jalan jalan ke Lembang Bandung
Day1 – 4 Juli 2023 …berang-berang bawa tongkat….berangkaatttt…
Hari masih gelap, 50 anak misdinar dengan 1 frater, 1 pembina misdinar dan 2 orangtua pendamping bersemangat naik ke big bus yang akan mengantar ke Lembang. Berangkat pkl. 05.45, rombongan sempat berhenti di rest area KM88 Purbaleunyi dan akhirnya tiba di Villa Pranata Lembang pada pkl 11.00 dengan relatif lancar tanpa hambatan dan macet di jalan. Setelah tiba langsung pembagian kamar, kemudian berkumpul untuk briefing tentang rundown acara dan peraturan. Sore harinya berkumpul di halaman villa yang luas untuk bermain dinamika kelompok yang dibagi dalam 4 pos. Inti permainan itu adalah menjalin kerjasama kelompok dan membangun tali persaudaraan, selain melatih kesabaran, ketelitian, dan juga fokus para anak misdinar. Setelah makan malam, peserta berkumpul di aula untuk mengikuti Sesi oleh Frater Vinsen mengenai pengetahuan dasar dan pendalaman karakter seorang misdinar. Frater mengingatkan mengenai dasar-dasar liturgi seperti warna liturgi, urutan misa, piranti liturgi serta bekal seorang misdinar untuk melayani, seperti hidup doa pribadi, menjaga sikap dan hubungan baik sesama misdinar maupun diluar misdinar. Pesan khusus dari frater untuk adik-adik misdinar adalah semoga anak misdinar Santo Matheus makin semangat melayani dengan motivasi yang tulus dari hati tanpa paksaan. Juga misdinar sebagai seorang pelayan itu harus mempunyai sikap rendah hati. Dengan menjadi misdinar diharapkan anak-anak remaja tumbuh dengan karakter yang kuat seperti kedisiplinan, kejujuran, mampu bersosialisasi di lingkungan gereja, sekolah dan masyarakat.
Day2 – 5 Juli 2023
Udara dingin dan masih agak gelap, namun panitia dengan semangat mendorong adik-adik misdinar untuk senam pagi di halaman karena ini penting loh untuk kesehatan jasmani, kedisiplinan waktu dan sekali lagi untuk bonding dengan teman. Sesi siang hari diadakan bincang-bincang antara misdinar yang paling baru junior sampai kakak senior tentang tema khusus seperti kendala menjadi misdinar, sharing pengalaman, suka duka dan motivasi apa yang mau dibangun setelah mengikuti rekreasi ini dalam pelayanan di gereja, khususnya untuk melakukan tugas misdinar. Karena sore hari hujan maka dilakukan permainan dinamika kelompok dilakukan di dalam ruangan seperti bernyanyi bersama, games dan membangun pertemanan yang setara tanpa melihat senioritas dan gender. Untunglah malam harinya cerah sehingga bisa menyalakan api unggun sambil acara Malam Keakrabanyang menampilkan pentas seni dan performance tiap kelompok, serruuu banget deh dan penting untuk menambah keakraban dan kreativitas seni.
Day3 – 6 Juli 2023
Setelah sarapan dan pujian pagi, semua peserta berkumpul di ruang tamu untuk pembagian hadiah pemenang lomba kelompok. Juga membaca surat yang isinya berbagai pesan kesan rahasia yang dituliskan dalam secarik kertas kecil dari semua atau beberapa teman secara khusus kepada nama kita. Menjelang siang setelah membereskan semua barang pribadi, dilakukan “Operasi semut” untuk menjaga kebersihan, beres-beres sisa sampah dan lingkungan sekitar villa. Kemudian datang tamu khusus yaitu Frater Damas dan kak Carlo yang sedang studi di Bandung, mampir untuk melihat acara keakraban misdinar sambil sedikit temu kangen, ngobrol dan sharing. Setelah makan siang, dilakukan foto bersama di halaman kemudian tepat pukul 13.30 para misdinar meninggalkan villa dan pulang naik bis kembali menuju depok. Di jalan semua peserta tetap happy, bercanda, ber-karaokean nyanyi bersama dan dua kali singgah di tempat belanja di pasteur dan rest area sekitar cipularang. Puji Tuhan pukul 21.00 bis tiba dengan selamat kembali di parkiran ruko toko roti dekat gereja dengan selamat dan disambut para orang tua yang menjemput anak-anaknya.
“Kamu sangat berarti istimewa di hati… Selamanya rasa ini. Jika tua nanti kita telah hidup masing-masing… Ingatlah hari ini (Lagu Project Pop)”
Simak juga kesan dan pesan berikut…
Ketua Panitia – Benedictus Kevin Yudhistira
Menjadi ketua panitia rekreasi ini adalah pengalaman berharga buat saya. Dari merasakan kendala komunikasi (misalnya pesan chat kurang di-response), seksi yang kurang optimal kerjanya, sampai deg-degan soal dana, yang syukurnya tercukupi menjelang harinya, berkat hasil ngamen beberapa bulan, pemberian para donatur dan jualan door-to-door hingga kontribusi dari Paroki. Di hari-H pelaksanaan, Puji Tuhan perjalanan lancar semua peserta sehat walau ada 1-2 yang masuk angin karena lelah atau adaptasi cuaca Lembang yang dingin. Hari kedua ada kendala cuaca sehingga beberapa games outdoor harus dibatalkan dan mendadak harus cari ide acara. Dari sisi games semua dibuat random sehingga mendapat teman yang baru atau tidak kita kenal sebelumnya sehingga dapat menambah koneksi dan kebersamaan antar sesama misdinar, juga menumbuhkan kreativitas dan keaktifan, kerjasama dalam kelompok. Terima kasih untuk kakak Angkatan kak Catherine, kak Darren, Kak Daniel yang support dan bantuin banget sehingga ada banyak ide dan pencerahan dalam pelaksanaan acara, karena terus terang saya agak gelisah juga sih membawa adik-adik junior pergi agak jauh dari yang biasanya ke puncak dan sekitarnya, kali ini lebih jauh.Dan karena beberapa orang tua juga mengkuatirkan keselamatan anak-anaknya dan minta didampingi beberapa wakil orang tua. Terima kasih untuk semua panitia dan teman-teman yang dalam setiap rapat atau diskusi semua terbuka memberi dan menerima saran sehingga tidak ada konflik karena dari awal tujuan kita adalah membonding persaudaraan dan refreshing karena sejak pandemi belum ada acara kebersamaan sambal jalan-jalan.Terima kasih untuk para donatur, bantuan dari paroki dan orang tua.
Pembina Misdinar : Daniel Bimas Prakoso
Saya respect untuk panitia yang mau kerja keras cari dana, meluangkan waktu untuk rapat, survey dsb… Sungguh suatu totalitas ! saya merasa berterima kasih juga karena diluar pengurus banyak yang mau datang berpartisipasi dengan antusias mengikuti acara. Tujuan rekreasi ini adalah saling mengenal, tidak berjarak antara kakak dan adik, agar tali persaudaraan tidak putus dan di internal tidak ada circle-an. Tujuan acara rekreasi ini untuk bermain bersama agar kompak karena sudah lebih dari 3 tahun sejak pandemi kita tidak pernah kumpul bermain. Jadi yang tadinya vakum menjadi aktif. Dari kepanitian kami sadar kami masih muda dan kurang pengalaman sehingga kadang perlu diingatkan karena walau secara dana di support tapi rasa kepercayaan masih kurang diberikan. Maka kami perlu dibimbing secara langsung, ditegur dan diberikan solusi daripada hanya perbincangan yang kurang nyaman beredar diluar. Harapan kami semoga gereja lebih percaya dan memberikan bimbingan kepada kami.
Misdinar Senior : Catherine
Saya melihat acara ini sudah cukup sukses karena dari lokasi jarak sudah jauh juga sampai Bandung, antusiasme semua peserta juga sangat besar, mereka mau belajar, partisipasi dan mau gabung dengan teman-teman dan berusaha menciptakan suasana yang kondusif dan asik. Dari yang tadinya main circle-an sendiri dengan temannya tapi sekarang lebih kenal dan akrab sebagai keluarga misdinar Santo Matheus.
Peserta junior, misdinar paling muda (12thn): Rafael
Senang deh bisa ikut acara ini, semua teman dan kakak-kakak baik dan jadi akrab. Semua acara dan tempat oke, ga ada keluhan sih tapi jalan-jalannya kurang hehe… Motivasi saya menjadi misdinar ingin melayani Tuhan, dengan banyak berlatih dan paham semua tugas agar seperti kakak senior yang sudah bagus dalam bertugas.
VIVA MISDINAR SANTO MATHEUS !
SANTO TARSISIUS DOAKANLAH KAMI…
